Sadam Husen (2024). Analisis Makna dan Jenis Sisindiran Masyarakat Desa Teluk serta Pemanfaatannya sebagai Bahan Pembelajaran Apresiasi Sastra di SMP

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna pada sastra yang berupa puisi lama dalam bentuk pantun bahasa sunda, menganalisis jenis dari pantun tersebut dan menjadikannya sebagai bahan pembelajaran apresiasi sastra di SMP. Data penelitian ini adalah sisindiran atau pantun dalam bahasa sunda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif, yakni metode yang menjelaskan atau menggambarkan makna sesuatu untuk mendapatkan kesimpulan. Penelitian ini mempelajari makna denotatif dan konotatif yang ada pada sisindiran. Analisis jenis terbagi menjadi rarakitan, paprikan dan wawangsalan. Kemudian sisindiran dijadikan sebagai bahan pembelajaran apresiasi sastra di sekolah serta agar sisindiran masih terus terlestarikan sebagai budaya bahasa. 

Kata kunci : Sisindiran, Rarakitan, Paparikan, Wawangsalan, Makna , Desa Teluk, Bahan ajar, Sastra